[Charirmasirfan.xyz – Kalkulus Sistem Informasi] Pernahkah kamu berpikir, mengapa hampir semua pengukuran dalam kehidupan sehari-hari—mulai dari suhu tubuh, panjang jalan, hingga kecepatan internet—selalu menggunakan angka desimal atau pecahan? Jawabannya sederhana: semua itu termasuk bilangan real.
Dalam matematika, bilangan real adalah fondasi penting. Tanpa bilangan real, kita tidak bisa merepresentasikan kuantitas yang kontinu, apalagi membuat grafik atau model komputasi. Dalam dunia Ilmu Komputer dan khususnya Sistem Informasi, angka bukan sekadar simbol. Angka adalah data. Data itulah yang kemudian diolah menjadi informasi, disimpan dalam basis data, ditampilkan dalam dashboard, atau dipakai dalam pengambilan keputusan.
Nah, pondasi dari semua angka yang kamu lihat di layar komputer itu adalah bilangan real. Yuk, kita kupas tuntas definisi dan klasifikasinya.
Bilangan Real dalam Konteks Komputasi
Secara matematis, bilangan real adalah semua bilangan yang bisa ditunjukkan pada garis bilangan—baik berupa bilangan bulat, pecahan, desimal, maupun bilangan tak berhingga panjangnya seperti π.
Dalam komputasi, bilangan real biasanya direpresentasikan dalam bentuk tipe data numerik seperti:
- Integer (int) → bilangan bulat
- Float / Double → bilangan real dengan pecahan desimal
Artinya, saat kamu menulis program dalam Python, Java, atau SQL, sebenarnya kamu sedang memanipulasi representasi bilangan real di level mesin.
Apa Itu Bilangan Real?
Secara sederhana, bilangan real adalah semua angka yang bisa kamu temukan pada garis bilangan. Ia mencakup:
- Bilangan bulat positif maupun negatif
- Pecahan
- Desimal
- Angka tak terhingga panjangnya seperti π atau √2
Secara simbolis, himpunan bilangan real dilambangkan dengan huruf ℝ.
ℝ = { x | x adalah bilangan rasional atau irasional}
Artinya, bilangan real terdiri dari bilangan rasional (yang bisa ditulis sebagai pecahan sederhana) dan bilangan irasional (yang tidak bisa ditulis sebagai pecahan sederhana).
Penutup
Bilangan real bukan sekadar kumpulan angka; ia adalah bahasa universal yang memungkinkan kita memahami dunia secara kuantitatif. Dengan memahaminya, kamu akan lebih siap menghadapi topik-topik lanjutan, mulai dari sistem koordinat hingga kalkulus.
Bilangan real bukan hanya konsep matematika abstrak, tetapi inti dari representasi data dalam Sistem Informasi. Memahaminya membantu mahasiswa menghindari kesalahan logika dalam pemrograman, mendesain database dengan benar, serta menganalisis data secara akurat.
Dengan kata lain, jika kamu serius di dunia Sistem Informasi, menguasai bilangan real adalah investasi wajib.
Leave a Reply